Mulai (Lagi) dari yang Kecil

Sudah setengah tahun saya tidak menulis di blog ini, setelah sebelumnya pernah vakum juga satu tahun. Tadinya saya berusaha menulis dan memposting minimal satu tulisan tiap bulan. Saya memang ingin rutin menulis supaya pikiran dan pemikiran saya tidak menguap dan hilang, meskipun tidak ada orang yang peduli sebenarnya (sound bitter, you are, lad!). Hehe, becanda. Yang penting adalah supaya bisa saya baca sendiri nantinya.

Tulisan-tulisan terakhir saya sebelum vakum kemarin tulisan-tulisan saya bisa dikatakan panjang, padahal kalau melihat ke belakang, saat awal-awal blog ini saya menetapkan cukup menulis tulisan pendek, sekitar 3-4 paragraf saja. Untuk menulis tulisan-tulisan saya yang akhir-akhir saya butuh melakukan riset (uhuk-uhuk, gaya dikit boleh lah…) terlebih dahulu supaya tidak ngisini-ngisini (malu-maluin, hehe) karena topiknya juga bisa dikatakan tidak ringan (setidaknya untuk saya yang lemotot — lemah otot dan otak). Karena panjang dan butuh sering diricek biar nggak ngisini-ngisini, akhirnya banyak tulisan yang berhenti di tengah jalan berupa draft.

Saat ini saya ingin memulai lagi menulis. Yah, supaya lancar mulainya dari yang pendek-pendek aja lah. Kalau pun panjang yah dibuat tulbung aja alias tulisan bersambung. Nulisnya juga dengan bahasa yang mengalir, nggak usah terlalu formal asalkan nggak terlalu bikin rewel para grammar nazi. Bahasannya terserah, mau curhat kah, atau bahasan ilmiah kah, hobi kah, kerjaan kah, ngomel kah. Terserah. Yang penting menulis. Yang penting memulai lagi sesuatu yang sempat terhenti. Mulai dari yang kecil. Sekarang.

1 thoughts on “Mulai (Lagi) dari yang Kecil

Tinggalkan komentar